MAIL SERVER
MAIL SERVER
1. Pengertian
Mail server adalah sebuah program berbasis
cloud computing dalam layanan internet yang digunakan untuk melayani pengiriman
atau penerimaan email via jaringan server mail yang sama.
2. Kelebihan Mail Sever
·
Lebih Cepat dan
Efisien
Memiliki mail server ibarat menggunakan kendaraan pribadi
ketika berangkat kerja. Berbeda saat naik angkutan umum, menggunakan kendaraan
pribadi tentu bakal lebih cepat sampai dan efisien waktu karena kita bisa
mengatur rute serta meminimalisir adanya campur tangan dari orang lain.
Memiliki mail server bakal meempercepat akses email maupun
data-data Anda. Alhasil, komunikasi dengan klien atau antar karyawan bisa
semakin efektif karena mail server hanya diguankan oleh internal perusahaan
(tidak bisa digunakan publik).
·
Lebih Private
Saat ini privasi sudah menjelma menjadi lemen penting yang
dibutuhkan oleh banyak orang. Dengan investasi mail server artinya Anda
memiliki jaringan sendiri yang hanya bisa digunakan oleh internal perusahaan. Adanya
privasi yang ditawarkan, otomatis juga menambah faktor keamanan karena untuk
bisa mengakses orang luar harus mndapatkan autoritas dari si pemilik webste.
·
Bisa langsung Diatasi
Ketika Terjadi Kerusakan
Kemudahan dalam proses perbaikan menjadi keuntungan
berikutnya yang bisa kita dapatkan ketika meggunakan mail server. Ucapkan
selamat tinggal pada tiket support layanan seperti Gmail atau Yahoo yang butuh
berhari-hari dalam menyelesaikan keluhan, pengaduan atau bahkan kritik dan
saran.
·
Lebih Mudah Mengatur
Akun
Dengan memiliki mail server sendiri tentu proses
pengelolaan akun email akan semakin mudah. Anda bisa melakukan konfigurasi,
pengaturan, hingga maintenace sesuai kebutuhan.
3. Fungsi Mail Server
Fungsi utama mail server adalah sebagai
program yang mengatur agar email dapat dikirim oleh pengirim email dan diterima
oleh penerima email dengan aman, cepat, dan tanpa kendala. Mail server juga
digunakan untuk mengatur penerimaan, pengolahan, pengaturan, serta penyalur
proses respon atas email-email yang masuk kedalam kotak masuk pesan. Tujuan
dari layanan dan program mail server itu sendiri adalah membuat jaringan dan
koneksi transportasi email menjadi lebih aman, cepat, tanpa gangguan, dan lain
sebagainya. Tidak hanya itu, fungsi utama dari program mail server adalah
sebagai aplikasi yang dapat digunakan untuk menginstall email. Oleh sebab itu,
aplikasi mail server sangat penting untuk digunakan dan dimanfaatkan yaitu
untuk mengatur jalannya proses distribusi email serta program untuk merespon
setiap email yang masuk maupun keluar.
4. Protokol Mail Server
·
SMTP atau Simple Mail
Transfer Protocol
SMTP adalah protokol standar untuk transmisi atau
pengiriman email. Protokol ini bertugas melakukan komunikasi dengan server
untuk mengirimkan email dari lokal email ke server email.
·
POP3 atau Post Office
Protocol
POP 3 adalah versi ketiga dari metode penerimaan email.
POP3 menerima dan menyimpan email untuk seseorang sampai mereka mengambilnya.
POP3 adalah protokol server/client tempat di mana email dikirimkan dari server
menuju email lokal.
POP3 bekerja dengan mengontak server email, lalu mengunduh
semua pesan baru dari email lokal. Setelah selesai diunduh, mereka akan hilang
dari server.
POP3 cocok digunakan untuk orang-orang yang biasanya
membuka email dengan hanya satu gadget.
·
IMAP atau Internet
Message Access.
IMAP memungkinkan Anda dapat mengakses email Anda di mana
pun Anda berada, biasanya diakses melalui internet. Ketika Anda membaca email
menggunakan IMAP, Anda sebenarnya tidak mengunduh atau menyimpannya ke
komputer, tetapi membacanya melalui server.
5. Cara kerja Mail Server
·
Tahap 1: Mengirim
Pesan
Setelah
membuat pesan dan meng-klik tombol send, MUA akan mengirim email tersebut. Kemudian,
email penerima/ klien akan terkoneksi dengan server SMTP domain Anda. Server
ini bisa bernama apa saja, misalnya smtp.misalnya.com.
·
Tahap 2: Email
penerima berkomunikasi dengan server SMTP
Email
penerima/klien berkomunikasi dengan MTA server yang menggunakan SMTP. Kemudian
memberikannya alamat email Anda, alamat email penerima, isi pesan dan lampiran.
·
Tahap 3: Server SMTP
memproses alamat email penerima
Setelah
berkomunikasi dengan email penerima, komponen MDA melalui SMTP akan memproses
alamat email penerima (khususnya domain-nya). Jika nama domain sama dengan
pengirim pesan, maka pesan akan langsung dialihkan ke server domain POP3 atau
IMAP.
Namun,
jika domain berbeda, server SMTP akan berkomunikasi dengan server domain
terlebih dahulu.
·
Tahap 4: Server SMTP
pengirim berkomunikasi dengan DNS
Agar
bisa menemukan server penerima, MTA melalui SMTP harus berkomunikasi dengan
DNS. Atau, Server Nama Domain. Nanti DNS akan mengambil nama email domain
penerima, lalu menerjemahkannya menjadi sebuah IP address.
Kenapa
harus dijadikan IP address? Karena server SMTP pengirim tidak bisa menyalurkan
email dengan benar hanya dengan nama domain. Maka, dibutuhkan IP address, yang
merupakan sebuah nomor identitas setiap komputer yang terkoneksi internet.
Dengan
mengetahui informasi IP address-nya, mail server dapat bekerja dengan lebih
efisien.
·
Tahap 5: Email
terkoneksi dengan server SMTP
Setelah
server SMTP memiliki IP address penerima, maka email yang diteruskan MDA/MTA
dapat terkoneksi dengan server SMTP. Proses ini tidak terjadi begitu saja.
Karena, sebenarnya pesan yang dikirim tadi harus melewati serangkaian proses
SMTP, sampai akhirnya tiba di tujuan.
·
Tahap 6: Server SMTP
penerima memindai pesan masuk.
Di
tahap ini MUA memindai pesan masuk. Jika ia mengenali domain dan username,
pesan akan diteruskan ke server POP3 atau IMAP domain. Dari sana, pesan akan
ditempatkan di antrean sendmail. Pesan akan berada di antrian sendmail sampai
email penerima mengizinkannya untuk diunduh.
REFERENSI
https://blog.wowrack.co.id/2017/12/mengenal-fungsi-dan-cara-kerja-mail.html
Diakses pada tanggal 24 Desember 2020
https://www.niagahoster.co.id/blog/mail-server-adalah/
Diakses pada tanggal 24 Desember 2020
https://qwords.com/blog/mail-server-adalah/
Diakses pada tanggal 24 Desember 2020
Komentar
Posting Komentar